Populer
KPI Minta Revisi Undang-Undang Penyiaran Dilanjutkan01 Jul 2024 - IRA
UMJ Dukung Revisi UU Penyiaran Dilanjutkan04 Jul 2024 - RG
KPI Gelar Rakornas 2024 dan Rayakan Peringatan Harsiarnas Ke-9124 Jun 2024 - RG
VIDEO
Pojok Aduan
Rizky Mutia Anjami | Selamat Sore, Sy ingin mengadukan soal TIDAK PANTASNYA sinetron Ikatan Cinta yg dulu pernah mendapatkan apresiasi dari KPI saat ini. Sinetron yg pernah mendapat penghargaan dari KPI sebagai sinetron yg memberikan edukasi kepada masyarakat Indonesia, saat ini sangat amat tidak baik untuk ditayangkan kembali. Mengingat episode yg sudah terlalu banyak, dan alur cerita yg semakin buruk, kami penonton setia amat berharap KPI mau mencabut surat izin tayang dan sekaligus memberhentikan siaran yg masih dipertahankan. Berikut bukti-bukti kemerosotan kualitas dari drama Indonesia Ikatan Cinta yg semakin menurun: 1. Pembodohan publik tentang sistem hukum perebutan hak asuh 2. Pembodohan publik atas permasalahan soal perusak rumah tangga yang disinyalir wajar untuk meminta hak/harta padahal statusnya hanya pasangan gelap 3. Penulisan alur dan ide cerita yang sangat tragis dan sadis yang memantik/memicu trauma penonton setia 4. Menggiring opini bahawa kami penonton setia dianggap menyebarkan pesan kebencian dan perundungan di media sosial terhadap penulis, pemain baru, dan kreatif konsultan, yang sebelumnya dari pihak Asmanadia sendiri meminta respon (saran/ide/kritik) di media sosialnya dan memberikan wadah untuk penonton setia memberikan ide baru 5. Menimbulkan keresahan dalam masyarakat karena telah mencoreng nama baik Ikatan Cinta yg pernah berjaya. |
Pojok Apresiasi
Mohamad Ariefiyanto | Hari ini tgl 08/03/2018, saya tanpa sengaja melihat acara insert pagi sekitar jam 06:00 wib yang dipandu oleh laki2 berjas hitam dan perempuan berbaju pink (saya tidak tahu namanya). Dan saat itu membahas tentang viral polisi yang memberhentikan sepeda motor yang mengangkut gulungan kain2, singkat cerita oknum polisi tersebut memberhentikan pengendara dan hendak menilang, tapi entah mengapa terjadi perdebatan sehingga oknum polisi tersebut membawa motor si pengendara sampai ingin meminta uang sebesar Rp. 150.000 kepada pengendara tersebut tanpa menilang surat2 kendaraan dsb.. Pertanyaan saya ?? kenapa host insert anda beropini kira2 : (mungkin motornya akan dijual oleh polisi, karena tidak dapat setelah meminta uang). saya yang bukan polisi saja merasa tersinggung oleh pernyataan ini..!! Alangkah baiknya tidak perlu beropini sendiri sehingga menimbulkan persepsi publik, dan pada akhirnya akan memperkeruh suasana, kita tidak mengetahui fakta2 di lapangan seperti apa, jika oknum polisi tersebut bersalah sudah ada Propam yang bisa membuktikan. Tidak perlu beropini sendiri. Surat serupa akan saya kirimkan kepada Komisi Penyiaran Indonesia dan Mabes Polri, sebagai bahan renungan kita bersama. |