Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat menyelenggarakan acara Halal Bihalal Idul Fitri 1435 H/2014. Selain acara silaturahmi, acara itu juga ajang pemberian penghargaan program acara Ramadan tahun ini.  Dalam sambutannya, Ketua KPI Pusat Judhariksawan mengatakan selamat Idul Fitri 1435 H. Menurut Judha, Idul Fitri tidak hanya bermakna pengampunan dari Allah SWT, namun juga untuk saling memaafkan bagi sesama manusia.

Lebih lanjut Judha menjelaskan, selain acara Halal Bihalal, acara silaturahi itu juga sebagai hajatan KPI untuk pemberian pengharagaan kepada program acara Ramadan. Penghargaan program acara Ramadan tahun ini, KPI bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Tahun ini acara Ramadan di televisi cenderung lebih baik dari tahun sebelumnya. Baik dari segi isi, kemasan, variasi program acara. Tahun lalu acara Ramadan banyak didominasi program acara komedi, sekarang hanya tiga program acara. Program acara lainnya beragam seputar tentang ajaran dan nilai-nilai Islam,” kata Judha dalam sambutannya.

Tidak lupa, Judha mengapresiasi kepada lembaga penyiaran yang mendapatkan program acara Ramadan kategori baik dan terbaik tahun ini. Selain itu, Judha berharap, agar apresiasi itu dijadikan lembaga penyiaran untuk tetatp terus menjaga kualitas siarannya, meski sudah melewati Ramadan.

“Sering Ramadan dan Idul Fitri hanya anggap sebagai ajang taubat dan insyaf. Semoga dengan apresiasi ini seterusnya akan lebih baik. Saya kira saat ini adalah momentum untuk terus meningat kualitas siaran dari lembaga penyiaran,” ujar Judha.

Sementara itu Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi MUI S. Sinansari Ecip dalam sambutannya mengatakan menyambut baik kerjasama KPI dalam pemantauan program acara Ramadan tahun ini. Menurut Ecip, sejak tahun 2002 MUI telah mencermati program acara Ramadan dan mengajak berbagai pihak dalam upaya perbaikan.


“Dengan kerjasama dengan KPI, kenapa tidak kita tidak sekalian memberikan apresiasi untuk program acara yang baik. Dan mulai tahun ini kami memulai apreasiasi ini kepada lembaga penyiaran,” papar Ecip.

Dari segi penilaiannya, Ecip mengatakan, rata-rata program acara televisi tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Ecip berharap program acara yang mendapatkan apreasiasi bisa memacu diri untuk lebih baik untuk tahun-tahun berikutnya.

Dalam acara Halal Bihalal dan apresiasi program acara Ramadan KPI mengundang sejumlah pimpinan lembaga negara, lembaga penyiaran, tokoh masyarakat. Tampak dalam acara, Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Sidiq, perwakilan dari Polri, perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, dan tamu undangn lainnya.

Jakarta - Dalam acara halal bihalal dan KPI Pusat, Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Sidiq mengapreasi KPI atas pemberian apresiasi program acara saat berlangsungnya Ramadan. Menurutnya, dalam menjalankan program itu, KPI menunjukkan integritasnya dengan bekerjasama dengan lembaga terkait, yakni Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Semoga kerjasama seperti ini bisa terus dilanjutkan dalam untuk program Ramadan berikutnya,” kata Mahfudz pada, Kamis, 7 Agustus 2014 di Auditorium Gedung Bapeten Lantai 8, Jalan. Gajah Mada No. 8 Jakarta.

Menurut Mahfudz, Komisi I DPR yang juga sebagai mitra kerja KPI, juga memfasilitasi seluruh unsur penyiaran agar bisa terus menciptakan suasana penyiaran yang lebih baik. Dengan adanya kerjasama untuk pemantauan siaran Ramadan, menurut Mahfudz, adalah upaya memproduksi kebaikan bagi pemirsa.

Penghargaan dan apresiasi program Ramadan kepada 13 program acara, bagi Mahfudz, akan menjadi tontonan yang baik masyarakat. “Semoga lembaga penyiaran menjadi motor produksi kebiakan untuk masyarakat, karena program acara yang baik akan diikuti oleh masyarakat,” ujar Mahfudz.

Di akhir sambutannya, mengucapkan selamat kepada lembaga penyiaran yang mendapatkan penghargaan dari KPI dan MUI. Selain itu mengucapkan selamat sukses atas kerjasama KPI dan MUI dalam membuat kerjasama tersebut dan berjalan hingga usai Ramadan.

Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat dan Majelis Ulama Indonesia memberikan apresiasi kepada sejumlah program acara yang dinilai baik sepanjang Ramadan kemarin. Apresiasi ini disampaikan bersamaan dengan acara Halal Bihalal KPI pada, Kamis, 7 Agustus 2014 di Auditorium Gedung Bapeten Lantai 8, Jalan. Gajah Mada No. 8 Jakarta.

Koordinator Bidang Isi Siaran KPI Pusat Sujarwanto Rahmat Arifin mengatakan, program apresiasi itu adalah hasil kerjasama KPI dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Tiga bulan sebelum Ramadan, kami di KPI ingin agar program acara Ramadan tahun ini bisa lebih baik. Lalu kami bekerjasama dengan MUI dan sosialisasikan itu kepada lembaga penyiaran. selama Ramadan kami dan MUI melakukan pemantauan,” kata Rahmat dalam sambutannya.

Menurut Rahmat, penghargaan itu berikan untuk memacu lembaga penyiaran agar menayangkan acara yang bagus, Islami, khusuk, dan tetap menghibur bagi penonton. “Ternyata dari hasil pemantauan kami, banyak program acara Ramadan yang bagus dan mendapatkan apreasi tahun ini, tidak sekadar bagus juga menguntungkan secara bisnis,” ujar Rahmat.

Berikut  adalah Program Acara Ramadhan kategori baik yang mendapat apresiasi:

1.  Wisata Ziarah – MNC TV: Perjalanan suci menapaki budaya dan kejayaan Islam .

2.  1001 Masjid – Global TV: Program yang mengajak pemirsa menjadi salah satu saksi kebesaran Islam yang  tersebar di seluruh Nusantara. Program ini  juga menelusuri jejak kemegahan arsitektur yang memukau serta menggali lebih jauh budaya yang ada di daerah

3. AKSI Junior – Indosiar: Kontes dakwah untuk peserta anak-anak

4. Mozaik Ramadhan – Trans TV: Program berisi Ilmu dan pengetahuan seputar gaya hidup muslim dan muslimah

5. Hafidz Dunia – Tran 7: Program tentang kehidupan hafidz dari berbagai belahan dunia

6. Sukses Syariah – Metro TV: Kiat sukses bisnis secara syariah dikemas dengan format bincang-bincang

7. Jelang Bedug– TVRI: Tausiyah Ramadhan yang inspiratif

8. Risalah – Kompas TV: Menayangkan ragam budaya dalam menyambut bulan suci Ramadhan dimana seluruh umat muslim mempersiapkan, melaksanakan, bahkan menutup bulan Ramadhan dengan penuh nilai-nilai KeIslaman.

9. Buku Harian Muslimah – RTV: Kisah Inspirasi yang mengangkat sosok seorang muslimah yang tinggal di berbagai negara di Eropa. Di mana mereka berjuang untuk terus menanamkan kisah dan ajaran-ajaran Islam. Mengulas toleransi dan kehidupan damai sebagai minoritas.

10.  Hijab Stories Spesial Ramadhan - TV One: Tanya jawab yang mengupas tentang kisah para wanita yang pada akhirnya memutuskan untuk berjilbab di tengah maraknya godaan dunia.

Jakarta - Dalam rangka meningatkan kualitas siaran Ramadan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat dan Majelis Ulama Indonesia memberikan apresiasi kepada sejumlah program acara yang tayang sepanjang Ramadan lalu. Acara apresiasi bersamaan dengan acara Halal Bihalal KPI pada, Kamis, 7 Agustus 2014 di Auditorium Gedung Bapeten Lantai 8, Jalan. Gajah Mada No. 8 Jakarta.

Koordinator Bidang Isi Siaran KPI Pusat Sujarwanto Rahmat Arifin mengatakan, program apresiasi itu adalah hasil kerjasama KPI dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Tiga bulan sebelum Ramadan, kami di KPI ingin agar program acara Ramadan tahun ini bisa lebih baik. Lalu kami bekerjasama dengan MUI dan sosialisasikan itu kepada lembaga penyiaran. selama Ramadan kami dan MUI melakukan pemantauan,” kata Rahmat dalam sambutannya.

Menurut Rahmat, penghargaan itu berikan untuk memacu lembaga penyiaran agar menayangkan acara yang bagus, Islami, khusuk, dan tetap menghibur bagi penonton. “Ternyata dari hasil pemantauan kami, banyak program acara Ramadan yang bagus dan mendapatkan apreasi tahun ini, tidak sekadar bagus juga menguntungkan secara bisnis,” ujar Rahmat.

Dari hasil pantauan KPI dan MUI ada dua kategori penghargaan yang diberikan kepada program acara, yakni program acara terbaik dan baik. Sedangkan untuk kategori program acaranya dengan kriteria program acara dakwah atau pencarian bakat dakwah, sinetron/drama/kartun, dan kategori feature atau dokumenter.

Program Ramadhan yang mendapat penghargaan Terbaik dari KPI dan MUI:

1.  Hafiz Indonesia – RCTI: Kontes hafalan Qur’an dalam hitungan juzz.

2.  Para Pencari Tuhan – SCTV: Sinetron Islami dengan siraman rohani

3.  Muslim Travelers – Net : Kisah muslim Indonesia di berbagai belahan dunia

Jakarta - Tim seleksi calon anggota KPID DKI Jakarta telah melaksanakan uji kompetensi terhadap calon anggota KPID DKI Jakarta hari Rabu 23 Juli 2014. Sebanyak 14 orang calon anggota KPID DKI Jakarta masa jabatan 2014-2017 dinyatakan lolos uji kompetensi yang dilakukan oleh Tim seleksi.

Calon anggota yang lolos berhak mengikuti tahap selanjutnya yaitu uji publik dan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) oleh DPRD Provinsi DKI Jakarta.

Berikut daftar nama yang lolos:

Nomor Urut

Nomor Peserta

Nama

1.        

3

Ir. Ramli Darmo Sirait

2.        

4

Fajar Kurniawan, S.Sos, M.Si

3.        

8

Noor Saadah, D

4.        

9

Ervan Ismail, M.Si

5.        

11

Adil Quarta Anggoro

6.        

12

Doddy Jufiprianto

7.        

13

Dr. Afrina Sari, M.Si

8.        

15

Ady Helmy Nando

9.        

17

Ubaidillah, M.Pd

10.    

19

Leanika Tanjung

11.    

25

Abdillah Pahresi, S.Sos., S.H.

12.    

26

Muhammad Sulhi

13.    

28

Fahrizal Ahmad Afwan

14.    

30

Hamdani Masil, M.Si

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.