Pojok Aduan
Linda | Selamat siang kepada Yth. Bapak/Ibu pimpinan KPI, saya ingin menyampaikan pesan kepada Pemerintah setempat melalui situs dan aplikasi, namun pesannya tertahan di "verifikasi", jadi tidak serta merta ditanggapi atau ditanggapi dengan kata " hoax". Langsung saya sampaikan pesannya disini. "Ada orang main sinetron Kabayan, sinetron halusinasi dalam kepala yang sudah ada sejak zaman Fir'aun (Siti Asyiyah)". Beberapa orangnya atas nama : 1. Aan dan istrinya yang tinggal di suatu tempat di kota Probolinggo. Aan pecatan dari Akas Mila di kota Probolinggo lalu menyusul istrinya di Eratex. 2. Gita, info terakhir dia masih kerja di Akas Mila. 3. Prastikno, info terakhir dia masih kerja di Jasa Raharja/Kru bus Jogja (Probolinggo kota). 4. Anis Fadhilah, alumni SMA Negeri 2 Sumenep, lost contact. 5. Ali Ahzami/Moh. Ali, alumni SMA Negeri 1 Sumenep, dicari pihak Malaysia perihal jual beli data pribadi orang. 6. Redi Rismanda dan Bagus Karyana Putra (mania bus), info terakhir tinggal di Asembagus, Situbondo. 7. Imam, info terakhir dia bekerja sebagai staf administrasi di Program Studi Teknologi Informasi dan istrinya bekerja di bagian keuangan kantor Rektorat Universitas Jember. 8. Keluarga Dedy Mizwar yang bersembunyi di suatu tempat di area Jakarta dan Jawa Barat. Saya mohon sampaikan pesan ini kepada Yth. Bapak/Ibu Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bapak/Ibu Bupati dan Wakil Bupati melalui KPI sesuai sinetron Kabayan untuk menahan nama-nama yang sudah disebutkan diatas ke dalam lapas setempat. Semoga pesan ini tersampaikan. Terima kasih. |
Pojok Apresiasi
Azhar Muhammad Ishmat | Saya sebagai rakyat Indonesia sekaligus pemuda sangat mengapresiasi acara tv Mata Najwa terutama episode Ujian Reformasi karena bisa menyampaikan aspirasi rakyat Indonesia untuk menegakkan keadilan agar undang undang dipikirkan kembali dan dirancang kembali supaya sesuai dengan keinginan rakyat Indonesia |