- Detail
- Dilihat: 5264
Dompu - Bupati Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) Bambang H Yasin, Komisioner KPI Pusat Azimah Subagijo, dan Komisioner KPID NTB menghadiri penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) kerjasama literasi media dan gerakan keluarga sadar media antara KPI Daerah NTB dengan TP PKK Dompu dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Dompu. Acara berlangsung pada Selasa, 3 Maret 2014 di Aula PKK Dompu dengan tema "Mewujudkan Masyarakat Dompu yang Cerdas dan Sadar Media".
Dalam sambuatannya Bambang H. Yasin menilai literasi media adalah kegiatan yang positif dan perlu terus dikembangkan. Menurutnya literasi media mampu menumbuhkan sikap kritis masyarakat terhadap media itu sendiri. Bambang berharap kegiatan itu mampu meningkatkan pemahaman masyarakat tentang media, mengkritisi, memilih dan memilah informasi di dalamnya.
Ketua KPI Daerah NTB Sukri Aruman dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Dompu atas dukungan dan perhatiannya. “KPI Daerah NTB sudah berjalan enam tahun dan banyak hal yang sudah kami lakukan dalam menata penyiaran di Nusa Tenggara Barat,” katanya.
Sukri mengungkapkan, KPI Daerah NTB terus menggandeng berbagai pihak dan pemangku kepentingan di NTB untuk bersama-sama mengawal penyiaran NTB yang sehat dan bermartabat. Menurut Sukri mengawasi dan memantau siaran radio dan TV bukanlah tanggung jawab KPID semata, juga dibutuhkan partisipasi aktif masyarakat selaku pemilik frekuensi yang merupakan ranah publik.
Peserta literasi media dihadiri dari berbagai unsur masyarakat Dompu, yakni pelajar, mahasiswa, tokoh masyarakat, dan perwakilan berbagai organisasi. Kegiatan itu menghadirkan empat narasumber yakni Azimah Subagijo, Koordinator Struktur dan Sistem Penyiaran KPI Pusat dengan presentasi seputar "KPI dan Masa Depan Penyiaran Indonesia", anggota KPI Daerah NTB Lalu Sukron Prayogi dengan materi berjudul "Menjadi Masyarakat Partisipatif dan Sadar Media", Direktur Utama Bima TV Khairudin M Ali membahas tentang "Peran TV lokal dalam Pembangunan Daerah", dan Budayawan Dompu Nurdin Umar dalam paparan mengkritisi peran media lokal dalam melestarikan budaya, bahasa dan kearifan lokal di Dompu. (KPID NTB)