Denpasar – Riset Indeks Kualitas Program Siaran TV kembali diselenggarakan bersama 12 Perguruan Tinggi di Indonesia. Komisioner KPI Pusat, Yuliandre Darwis mengungkapkan pada tahun 2020, hasil Riset Indeks Kualitas Program Siaran TV tahap 1 dan 2 menyatakan dari 8 kategori program siaran hanya 5 kategori program siaran yang memenuhi standar berkualitas, yakni program siaran Wisata Budaya, Religi, Anak, Talkshow, dan Berita.
“Hal ini menjadi catatan, perlunya penilaian dan masukan yang lebih mendalam dan mendetil dari para informan terhadap tayangan-tayangan yang sudah diberikan,” tutur Yuliandre saat membuka acara kegiatan Diskusi Kelompok Terpumpunn atau Focus Group Discossion (FGD) “Riset Indeks Kualitas Program Siaran Televisi Tahun 2021” yang dilakukan pada Jumat, (4/6/2021) di Mercure Hotel, Bali.
Dalam kesempatan itu, Andre, sapaan akrabnya, mengungkapkan harapan adanya temuan baru dalam 8 kategori yang dinilai, khususnya dalam program yang belum berkualitas yakni infotainment, variety show, dan sinetron. Dia melihat, khususnya sinetron, masih banyak yang menampilkan kekerasan, kata makian, dan bullying.
“Sinetron yang sekarang sedang viral juga masuk dalam sampel penilaian riset ini, misalnya Ikatan Cinta. Masukan-masukan untuk kategori program ini sangat diperlukan untuk pengawasan isi siaran KPI. Apalagi kemarin ada sinetron yang seakan mempromosikan pernikahan usia dini. KPI dan akademisi harus lebih kritis terhadap hal ini. Jangan sampai PH diberikan kebebasan namun kebablasan,” tegas Yuliandre.
Di akhir sambutannya, sebagai output kegiatan ini, KPI akan menindaklanjuti hasil riset ke dalam kegiatan Diseminasi dan Konferensi Penyiaran yang rencananya tahun ini akan diselenggarakan di Makassar. Kegiatan tersebut tentu tak lepas dari hasil penilaian kualitas siaran yang hari ini akan di diskusikan bersama-sama para ahli dari Univeristas Udayana.
Pada kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Udayana, Dr. Drs I Gusti Putu Agus Sukaarjawa menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi program Riset Indeks Kualitas Program Siaran TV yang sudah berjalan kurang lebih 7 tahun ini. Sebanyak 8 informan yang merupakan pakar dari Universitas Udayana hadir dalam kegiatan ini untuk mendiskusikan lebih dalam program siaran yang sudah diberikan penilaian sementara. */man