Jakarta -- Menurut jajak pendapat terbaru untuk Observer, BBC berada di belakang stasiun televisi swasta ITV sebagai sumber berita paling tepercaya di Inggris setelah perselisihan tentang penangguhan Gary Lineker.

Meskipun demikian, lembaga penyiaran publik itu masih menjadi salah satu sumber berita paling terpercaya menurut jajak pendapat Opinium. Dua dari lima mempercayai BBC News dan 26 persen tidak mempercayainya, sehingga skor “net trust” BBC +14%. Sementara itu ITV mencatat skor net trust +23%.

Angka dinatas menunjukkan perubahan besar. Pada jajak pendapat serupa bulan Agustus tahun lalu, BBC memiliki net trust +21%, sementara ITV hanya +8%.

Perubahan drastis ini terjadi setelah Direktur Umum BBC Tim Davie terpaksa mengajukan permintaan maaf kepada publik, setelah siaran olahraganya terganggu disebabkan kolega-kolega dari Gary Lineker mogok siaran sebagai bentuk solidaritas terhadap bekas bintang sepakbola yang kini menjadi komentator ternama itu.

Lineker diberhentikan setelah dia membuat komentar di Twitter yang mengkritik kebijakan pemerintah Inggris terkait penanganan migran yang menyeberang lewat laut, yang disamakannya seperti kebijakan Nazi Jerman.

Setelah pro dan kontra, Lineker akhirnya kembali diperbolehkan tampil di layar televisi, menjadi presenter siaran langsung laga perempat final FA Cup antara Manchester City dan Burnley, sehingga memicu memicu perselisihan tentang ketidakberpihakan politik BBC. 

The Guardian sejak itu mengungkapkan pesan-pesan yang berasal dari tahun 2020 hingga 2022 yang menunjukkan bahwa BBC berada di bawah tekanan dari kantor PM Inggris perihal berita-berita politik yang diliputnya.

Jajak pendapat itu juga mengungkap 24% responden menilai BBC laporan beritanya bias sayap kanan, 21% meyakini bias sayap kiri dan 26% berpikir umumnya netral, lapor The Guardian Sabtu (18/3/2023) lalu. Red dari berbagai sumber

 

 

Jakarta -- BBC, pada Senin (20/3/2023) lalu, mengatakan pihaknya telah meminta staf untuk menghapus aplikasi video milik China, TikTok, kecuali diperlukan untuk kepentingan bisnis. Keputusan itu diambil di tengah meningkatnya sikap keras institusi-institusi Barat terhadap kekhawatiran masalah pengumpulan data.

Raksasa penyiaran Inggris itu melaporkan bahwa pihaknya mengirimi para staf sebuah pesan pada hari Minggu (19/3), yang berisi: “Kami tidak merekomendasikan pemasangan TikTok pada perangkat perusahaan BBC kecuali ada alasan bisnis yang dibenarkan.

“Jika Anda tidak memerlukan TikTok untuk alasan bisnis, TikTok harus dihapus,” tambahnya.

Pihak berwenang di negara-negara Barat telah mengambil sikap yang semakin tegas terhadap aplikasi milik perusahaan ByteDance itu, karena takut data pengguna dapat digunakan atau disalahgunakan oleh otoritas China.

Inggris pada hari Kamis (16/3/2023) mengumumkan larangan keamanan terhadap TikTok pada perangkat milik pemerintah, sejalan dengan langkah yang diambil Uni Eropa dan Amerika Serikat.

BBC mengatakan kepada AFP pada hari Senin (20/3/2023) bahwa pihaknya “menganggap serius keselamatan dan keamanan sistem, data dan pegawai kami.”

BBC menambahkan bahwa meskipun penggunaan TikTok pada perangkat perusahaan masih diizinkan untuk tujuan editorial dan pemasaran, “kami akan terus memantau dan menilai situasinya.”

Lembaga penyiaran itu telah meluncurkan sejumlah akun di TikTok untuk meraih audiens baru, di mana akun resminya sendiri telah diikuti 4,4 juta pengikut.

ByteDance telah sejak lama bersikeras bahwa perusahaannya tidak menyimpan data di China atau membagikannya kepada Beijing. Red dari bebagai sumber

 

 

Jakarta -- Pemerintah Inggris telah mengumumkan pembayaran kepada penyiar yang didanai negara untuk BBC yang bernilai £ 20 juta ($ 24,13 juta) dan akan dialokasikan untuk penyiar selama dua tahun ke depan, Kantor Luar Negeri Inggris mengatakan pada hari Senin, (13/3/2023), lalu.

Anggaran tersebut dalam kerangka apa yang disebut Tinjauan Terpadu, sebuah dokumen program yang membayangkan 'Inggris Global' dan awalnya diadopsi di bawah mantan PM Boris Johnson.

Uang itu akan disalurkan ke semua 42 layanan bahasa BBC World Service dan akan digunakan untuk "mendukung penyiaran berbahasa Inggris," serta untuk "melawan disinformasi," kantor luar negeri menjelaskan.

Tinjauan Terpadu yang diperbarui menyimpulkan bahwa negara-negara demokrasi seperti Inggris harus melangkah lebih jauh ke negara-negara yang bekerja sama dan bersaing untuk mendorong ketidakstabilan.

Perkembangan selama setahun terakhir, terutama konflik di Ukraina telah menunjukkan pentingnya mampu melawan penggunaan disinformasi yang bermusuhan dan mengatasi penyebaran narasi negara yang berbahaya," katanya.

Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly memuji keputusan tersebut dan memuji BBC sebagai "penyiar internasional paling tepercaya di dunia," serta alat "vital" "dalam perang melawan penyebaran disinformasi di seluruh dunia."

"Pendanaan ini akan memastikan orang-orang di seluruh dunia terus memiliki akses ke jurnalisme yang akurat dan berkualitas tinggi," tegas Cleverly.

Lembaga penyiaran yang didanai negara menerima pembayaran sekaligus serupa pada tahun 2021 dengan tujuan yang sama untuk memerangi berita palsu. Red dari berbagai sumber

 

 

Beijing - 61 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 Maret 1958, TV hitam putih pertama Tiongkok lahir. Tingkok berhasil memproduksi untuk kali pertama TV warna hitam putih. 

Dilansir dari Weixinyidu.com, Pabrik Tianjin 712 memproduksi perangkat TV hitam putih 14 inci merek Beijing dengan bagian jantung dari tabung elektronik domestik pada saat itu.  

Pada saat itu, teknologi pengembangan TV di Tiongkok pada dasarnya sama dengan Jepang.

Saat itu, Pusat Penyiaran Televisi Tiongkok menjajal program televisi untuk pertama kalinya di Beijing yang dikembangkan oleh Pabrik Radio milik negara Tianjin (kemudian diubah menjadi Tianjin Communications and Broadcasting Corporation). 

Uji penerimaan lapangan penerima TV pertama Tiongkok berhasil.

TV hitam putih tabung elektronik 820 35cm merek Beijing ini, yang dikenal sebagai "layar pertama Tiongkok", sekarang ditempatkan di ruang pamer produk Tianjin Communications and Broadcasting Corporation. Red dari berbagai sumber

 

 

Jakarta - Mantan bintang sepak bola Gary Lineker akhirnya kembali mengasuh acara sepak bola untuk stasiun penyiaran Inggris, BBC, setelah selama beberapa hari dibredel gara-gara cuitan yang mengkritik kebijakan imigrasi yang ditempuh pemerintah Inggris. 

Kabar mengenai mantan bintang sepak bola kenamaan Inggris dan kini komentator sepak bola untuk BBC itu, terus menjadi perhatian media massa Inggris. 

Menurut laporan Sky News, BBC menyampaikan minta maaf kepada presenter program acara Match Of The Day yang biasa ditayangkan Sabtu malam tersebut.

Keputusan BBC dalam melucuti Lineker dari program tayangannya menciptakan solidaritas dari kalangan penyiar dan komentator olahraga Inggris, sampai mereka menolak bertugas karena memprotes tindakan BBC terhadap Lineker.

Match Of The Day edisi Sabtu malam pekan lalu hanya tayang selama 20 menit tanpa komentar, analisis pengamat, wawancara pasca pertandingan dan bahkan musik pengiring. Jumat pekan lalu BBC mengumumkan bahwa Lineker akan mundur menjadi host program sepak bola mingguan itu.

Pangkal masalahnya adalah cuitan Lineker yang menyebut kebijakan pemberian suaka oleh Pemerintah Inggris yang dikuasai Partai Konservatif sama dengan kebijakan yang ditempuh Jerman pada 1930-an pada masa Nazi. 

Tokoh-tokoh Konservatif kontan menghujat Lineker, sampai kemudian BBC yang memang lembaga penyiaran yang didanai pemerintah Inggris, terpaksa menendang mantan pemain Barcelona, Tottenham Hotspur dan timnas Inggris itu dari acara olahraga yang sangat populer tersebut. 

Namun, keputusan itu malah memicu protes dari sejawat-sejawat Lineker, termasuk Ian Wright dan Alan Shearer yang keduanya menolak tampil dalam acara itu. Saat bersamaan sejumlah presenter, pengamat dan komentator sepak bola mengancam akan memperkarakan BBC di pengadilan. 

Kini BBC memulihkan lagi status Lineker sebagai pengasuh acara sepak bola itu. Red dari berbagai sumber

 

 

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.