Populer
Perkuat Pemahaman Aturan Penyiaran, KPI Gelar Bimtek P3SPS di BTV 19 Des 2024 - RG
KPI Beri Sanksi “Jodoh Wasiat Bapak Babak 2” ANTV09 Des 2024 - RG
Siaran Televisi sebagai Pilar Ketahanan Bangsa: Membangun Identitas dan Literasi di Era Digital06 Des 2024 - Super User
VIDEO
Pojok Aduan
Satrio Wicaksono | Program Televisi D’Academy 5 yang tayang pada tanggal 19 oktober 2022 menyiarkan adegan kekerasan fisikyang dilakukan oleh Nassar selaku juri kepada salah satu kontestan yang bernama Mardon. Awal mula nya ketika mardon selesai bernyanyi dan sukses membuat juri terpukau dengan nada cengkok nya setelah itu para juri yang berada di seberang podium kemudian beramai ramai menghampiri mardon dan menyatakan kekaguman nya,karena cengkok yang luar biasa kemudian soimah dan dewi persik menyuruh mardon menyanyikan salah satu lagu hits dari Nassar yang berjudul gejolak asmara karena berhasil menyanyikan lagu tersebut dengan cengkok dan nada yang pas nassar selaku penyanyi dari lagu itu kemudian datang menghampiri mardon terlihat menjambak,menekan atas kepala dan memukuli kepala mardon akibat gemas dan kagum dengan keberhasilannya menyanyikan lagu tersebut.Hingga Dewi persik dan Soimah yang berada di sekita Nasaar kemudian menghentikannya dan mengelus elus kepala Mardon |
Pojok Apresiasi
??️??️??️ | Saya sudah bosen sejak adanya aplikasi A I M P Player versi KPI ini beberapa konten video atau lagu tiada pendengar nya dan ini sangatlah merugikan saya sebagai pengguna modul pemutar audio yang ada TV nya itu dan diam diam nya KPI menghancurkan kebahagiaan saya pas saya ketiduran dan pas lagu / animasi favorit saya diputar di perangkat yang sudah disabotaj sama KPI ini. saya minta maaf jika ucapan saya agak pedas tapi ulahnya KPI ini berbahaya dan membuat saya tidak ingat apa yang sudah saya tonton dan sebenarnya saya tidak mau lagi dengan modul pemutar audio versi KPI karena orang ditempat saya sangat membenci perangkat musik tersebut. jadi harap dimaafkan dan jangan memaksa orang yang tidak suka dipaksa suka karena hal semacam ini sangat merugikan. |