Pojok Aduan
Karina Raihan | Hal yang ingin saya adukan sedang hangat terjadi pada minggu ini, tepatnya Rabu (28/2) dalam program acara Brownies di stasiun Trans TV. Widi Mulia, yang kita kenal sebagai penyanyi dari grup musik AB Three mengungkapkan kekecewaannya dalam akun Instagram pribadinya lantaran merasa dihiraukan ketika menjadi bintang tamu dalam acara Brownies. Host hanya saling melempar lelucon yang tidak berbobot, asyik sendiri seolah tidak peduli rumahnya disinggahi oleh tamu. Terlepas dari adu "cekcok" dari Ivan Gunawan serta Ruben Onsu yang memberi statement pembelaan demi menanggapi protes dari Widi Mulia, program acara Brownies sering kali menjadi perbincangan, namun bukan hal yang menarik yang bisa dikulik, melainkan aspek-aspek negatif seperti host yang tidak "meladeni" bintang tamu untuk melakukan wawancara, bisa seputar karier, atau hal lainnya. Tentunya, di balik host yang "berlagak" seperti itu, terdapat kontribusi dan arahan dari tim kreatif mengenai obrolan-obrolan yang scripted. Lazimkah acara TV sebesar Trans TV menyuguhi tayangan yang hanya mengandalkan basa-basi, bahkan terlampau basi? Perlu diingat, televisi adalah ruang publik, segala ranah masyarakat Indonesia, baik tua maupun muda, atau kelas atas hingga kelas menengah, memiliki HAK atas tontonan yang bermutu. Karena tontonan sebagaimana mencerminkan kualitas bangsanya. Terima kasih. |
Pojok Apresiasi
Yulan | Tayangan ulang animasi BoBoiBoy lewat siaran Rajawali Televisi (RTV) Sangat membantu saya untuk menjadi penggemar setia BoBoiBoy. walaupun saya hanya mengakses siaran RTV lewat saluran streaming dan numpang minjam TV saudara itu dah cukup terbaik, pertahankan teruss acara ini sangat terbaik. |