- Detail
- Ditulis oleh RG
- Dilihat: 1467
Lagoi – Puncak peringatan Hari Penyiaran Nasional ((Harsiarnas) di Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu, 12 Agustus 2023, di isi berbagai agenda kegiatan diantaranya penanaman bibit mangrove (bakau) di salah satu pantai di kawasan wisata Lagoi. Penanaman bibit bakau ini cukup menarik karena mengandung nilai filosofis berkaitan dengan penyiaran.
Ketua KPID Kepri, Hengky Mohari, mengatakan bakau merupakan tanaman laut yang kuat, adaptif sekaligus mampu menahan hantaman gelombang. Menurutnya, kemampuan ini semestinya sejalan dengan dunia penyiaran di tanah air.
“Penyiaran kita harus semakin kuat dan mampu menyesuaikan dengan tantangan ke depan yang cukup kompleks terutama menghadapi media baru. Ini juga menjadi tantangan bagi KPI juga DPR dan pemerintah,” katanya saat memberi sambutan sebelum penanaman bersama bibit bakau, Sabtu (12/8/2023) pagi.
Menurut Hengky, tantangan dari hadirnya media baru mestinya diikuti dengan perubahan regulasi penyiaran yang ada. Jadi, rencana revisi UU Penyiaran No.32 tahun 2002 harus dituntaskan secepatnya. “Tantangan ini juga menjadi tantangan DPR dan pemerintah untuk merevisi regulasi agar sesuai dengan tantangan ke depannya,” ujarnya.
Penanaman bibit bakau sebanyak 450 bibit ini dihadiri Ketua KPI Pusat, Ubaidillah, Wakil Ketua KPI Pusat, Mohamad Reza, Anggota KPI Pusat, Tulus Santoso, Amin Shabana, Aliyah, Evri Rizqi Monarshi, Mimah Susanti, Muhammad Hasrul Hasan dan I Made Sunarsa. Turut hadir Gubernur Kepri yang diwakili Asisten I bidang Pemerintah dan Kesra, Tengku Arif Fadilah, yang didampingi Bupati Bintan yang diwakili Asisten Adm Pemerintahan dan Kesra, Rudy Iskandar, Koarmada 1 yang diwakili Kol. Laut Philipus Sri Suharto, dan Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo. Hadir juga puluhan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tunas Bangsa yang ikut secara langsung menanam bibit bakau tersebut.
Sementara itu, Ketua KPI Pusat, Ubaidillah, terkesan dengan adanya kegiatan penanaman bibit bakau ini. Hal-hal baik seperti ini harus ditularkan dan dijadikan kebiasaan dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan. Apalagi sebagian besar wilayah Kepri, potensi lautnya menjadi salah satu tujuan wisata. "Kita harus ikut bertanggungjawab menjaga lingkungan dan alam di sekitar kita," tuturnya.
Setelah penanaman bibit bakau, kegiatan Harsiarnas ke 90 dilanjutkan dengan talkshow dan workshop literasi yang digelar di Plaza Lagoi Bay. Lokasi ini menjadi tempat penyelenggaraan puncak eringatan Harsiarnas ke 90 bertema “Dari Perbatasan Wujudkan Siaran Ramah, Bermartabat, dan Berbudaya”. Rencananya, gelaran Harsiarnas ini akan disiarkan secara langsung Mentari TV mulai Pukul 16.00 WIB hingga selesai. Dijadwalkan hadir Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, dan Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad. ***/Foto: Agung R