- Detail
- Ditulis oleh IRA
- Dilihat: 6402
Pontianak - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat dan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalimantan Barat menyelenggarakan kegiatan Literasi Media, dengan tema “Memilih Siaran Yang Berkualitas", (7/05).
Dalam kesempatan tersebut panitia penyelenggara mendatangkan tiga orang pemateri diantaranya Mayong Suryo Laksono (Komisioner KPI Pusat), H Fatahilah Abrar (DPRD Kalimantan Barat) dan akademisi dari Universitas Tanjungpura Dr Netty Herwati.
Menurut komisioner KPID Kalbar Widodo Prihadi literasi media diselenggarakan dalam rangkaian kegiatan Survei indeks kualitas program televisi yang dilakukan oleh KPI Pusat dengan salah satu daerah yang menjadi lokasi survei adalah Kota Pontianak. "Ini kegiatan dari KPI pusat, yang diselenggarakan oleh KPID Kalbar, kebetulan juga dalam rangka survei indeks kualitas program televisi," ujarnya. Dalam rangkaian survei indeks kualitas program televisi (TV) KPI pusat bekerjasama dengan Universitas Tanjungpura Pontianak untuk melakukan survei di Kota Pontianak.
Selain melaksanakan survei dan monitoring terkait kualitas program, KPI Pusat dan KPID Kalbar juga melaksanakan Focus Group Discussion dengan pihak-pihak terkait untuk terus memantau dan menjaga kualitas program dan tayangan yang ada.
Dalam literasi media tersebut, anggota legislatif dari Kalimantan Barat, Fatahillah memberikan saran dan masukan kepada KPI agar melakukan pengawasan ketat terhadap sinetron, film dan tayangan yang tidak mendidik, seperti kekerasan, mistis, pornografi dan hedonisme. Masukan lainnya adalah KPI mengatur sedemikian rupa agar lembaga penyiaran memperbanyak tayangan yang mendidik untuk anak serta mengurangi kehadiran infotainment di televisi. (Tribun Pontianak)