Jakarta -- Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalimantan Selatan (Kalsel) menyiapkan program kegiatan literasi di sejumlah kabupaten di wilayah provinsi tersebut. Rencananya, salah satu topik kegiatan literasi ini membahas persiapan menghadapi migrasi dari siaran analog ke digital. 

“Kami mengagendakan literasi di 4 (empat) kabupaten dan salah satu topik literasinya soal migrasi digital. Karena itu, kami minta bahan-bahan literasi kepada KPI Pusat untuk kegiatan ini,” kata Ketua KPID Kalsel, Ahmad Syaufi, saat berkunjung ke KPI Pusat, Selasa (6/4/2021).

Syaufi juga menyampaikan persiapan lembaga penyiaran lokal di Kalsel menghadapi alih teknologi tersebut. Menurutnya, ada kemungkinan lembaga penyiaran lokal di tempatnya mengalami kesulitan menghadapi migrasi yang akan jatuh pada November tahun depan. 

“Kami belum siap untuk siaran digital mengingat kekuatan lembaga penyiaran local kami dalam menyewa mux,” ungkap Syaufi. 

Dalam kesempatan itu, Dia menyampaikan kondisi KPID Kalsel saat ini yang tengah berada dalam masa transisi. Proses pemilihan Anggota KPID Kalsel periode berikutnya sedang berjalan. “Proses seleksi komisioner sedang berjalan,” tambah Syaufi.

Terkait kesulitan LP lokal menghadapi transisi ke digital, Komisioner KPI Pusat, Irsal Ambia, mengusulkan seluruh komponen TV lokal di Kalsel agar bekerjasama dengan Lembaga Penyiaran Publik TVRI. Menurutnya, LP lokal bisa menghemat biaya operasionalnya dengan menyewa MUX yang dipegang TVRI. 

“Anggarannya lebih murah dan semoga TVRI bisa membantu televisi-televisi daerah ini,” katanya. ***/Foto: Agung R

 

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.