Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Yuliandre Darwis.

 

Jakarta – Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Yuliandre Darwis, meminta insan penyiaran untuk terus menyiarkan informasi dan konten yang mengandung kebaikan dan positif. Mengajak masyarakat untuk baik itu melalui tayangan yang berkualitas tidak boleh berhenti sampai kapanpun.

“Setidaknya pribadi kita selalu menyiarkan kebaikan seperti orang adzan. Ada orang yang terpanggil untuk sholat dan ada yang sebaliknya. Begitupun juga dengan di penyiaran,” kata Yuliandre di depan peserta Sekolah P3SPS KPI Angkatan XXX, Selasa (28/8/2018).

Menurut Andre, panggilan akrabnya, media penyiaran harus menentukan program acara yang memang pantas disiarkan ke publik. Tentunya siaran yang berkualitas dan penuh nilai baik. “Saya berharap hal ini dapat dilakukan agar masyarakat memperoleh siaran yang baik, penuh manfaat dan mencerahkan,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Andre menjelaskan proses pemberian rekomendasi kelayakan dari KPI untuk lembaga penyiaran mendapatkan izin penyiaran. Rekomendasi ini berkaitan dengan kelayakan konten lembaga penyiaran tersebut. 

“Jika layak kita akan berikan approve ke pemerintah dalam hal ini kementerian komunikasi dan informatika yang secara administarsi punya kuasa untuk itu. Karena itu KPI tidak pernah berurusan dengan artis atau produser, tapi kepada direktur utama. Semangat UU Penyiaran itu seperti pembentukan karakter bangsa ada dalam rekomendasi tersebut,” jelas Andre. ***

 

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.