Kupang – Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi, saat menerima audiensi dari KPID (Komisi Penyiaran Informasi Daerah) NTT di ruang kerjanya pada Jumat (18/092020), menyampaikan bahwa pihaknya sedang melakukan integrasi kanal media, sebagai corong amplifikasi informasi, guna mendukung pembangunan yang sedang dilakukan di NTT.

“Kita mau penyebaran informasi tetap menjaga kebenaran. Pengawasan kita lakukan juga bersama KPID untuk mempertahankan kebenaran informasi yang ada, jangan sampai siaran informasi yang kita dapat itu tidak benar atau hoax. Informasi yang positif yang kita mau untuk mendukung pembangunan,” ungkap Wakil Gubernur sebagaimana Informasi dari Humas Pemprov NTT. 

Dia menambahkan, “Selama ini saya lihat bagus sekali KPID NTT sudah melakukan pengawasan yang sangat penting baik di media massa terutama untuk lembaga penyiaran kita. Kita pemerintah juga adalah mitra dari KPID jadi harus saling mendukung.”

Politisi partai Golkar ini juga menjelaskan bahwa di beberapa negara ada lembaga yang melakukan pengawasan penyiaran, tetapi sudah dalam tingkat pengendalian informasi untuk kebaikan bersama.

Untuk itu Nae Soi berharap agar media yang ada di NTT bisa memberikan edukasi bagi masyarakatnya dalam ikhtiar mencerdaskan masyarakat.

Maka daripada itu dibutuhkan sebuah integrasi agar desain pemberitaan bisa diarahkan sesuai tujuan tersebut.

Wagub juga menambahkan bahwa karena program-program Pemprov NTT sejauh ini adalah loncatan-loncatan besar untuk mewujudkan NTT Bangkit Menuju Masyarakat Sejahtera, maka dibutuhkan kerjasama dari awak media untuk menyampaikan kepada masyarakat sehingga masyarakat pun bisa ikut berpartisipasi dalam grand design tersebut.

Di sini, Wagub berharap agar KPID bisa memaksimalkan fungsinya yaitu bukan cuma pada tataran pengawasan tetapi sampai pada tingkat koordinasi dan kolaborasi dengan awak media, sehingga bisa bersama-sama membangun NTT.

Sementara itu Ketua KPID NTT Frederikus Bau mengatakan bahwa KPID NTT juga tetap berkontribusi dalam pembangunan dengan mendukung visi dan misi pembangunan di NTT sebagaimana saat ini diupayakan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.

“Kita KPID akan terus mendukung Program Pembangunan Pemerintah Provinsi NTT lewat lembaga penyiaran yang ada untuk juga memberikan dukungan pada misi dalam mendorong pariwisata sebagai lokomotif pembangunan. Kita juga ingin agar semua daerah atau kabupaten itu punya lembaga penyiaran publik,” tutur Frederikus sebagaimana Informasi dari Humas Pemprov NTT. 

Dia pun menambahkan, “Kini dalam menjelang pemilihan Kepala Daerah di 9 kabupaten ini kita juga akan kita kontrol dan awasi semua penyiaran yang menyangkut dengan itu. Ini juga sebagai kinerja yang mendukung suksesnya pemilu dan juga menjaga kenyamanan kita dalam pesta demokrasi yang ada.

Frederikus juga menjelaskan bahwa KPID saat ini tidak hanya melakukan pengawasan, tetapi juga mengadakan Program Literasi Media, Sekolah P3SPS, serta Forum Kritis Media. Red dari NTTBANGKIT.COM

 

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.