Populer
Melanggar Aturan Siaran? KPI Bisa Kenakan Denda PNBP!30 Jan 2025 - RG
KPI Pusat dan Garuda TV Gelar Sekolah P3SPS, Semangat Baru dalam Penyiaran Berkualitas17 Jan 2025 - Super User
KPI Pusat Terima Kunjungan DPRD dan KPID Jawa Barat10 Jan 2025 - RG
P3SPS KPI: Pilar Etika dan Standar Penyiaran Indonesia18 Jan 2025 - Super User
VIDEO
Pojok Aduan
Ghani Ramadhan | Berita informasi tentang Covid-19 sangat diperlukan dan dinantikan oleh khalayak ramai untuk mengetahui perkembangan virus covid-19 di negara Indonesia, sesuai UU Pers Pasal 1 ayat 1 bagaimana pers mencari, memperoleh, memiliki, menyimpan, mengolah, dan menyampaikan informasi baik dalam bentuk tulisan, suara, gambar, suara dan gambar, serta data dan grafik maupun dalam bentuk lainnya dengan menggunakan media cetak, media elektronik, dan segala jenis saluran yang tersedia. Pada Program TV Kabar Petang tanggal tayang 28 Maret 2020 membahas Imbauan Karantina Wilayah di mana anchor/presenter mengatakan bahwa Dekan Fakultas Kedokteran dari Universitas Indonesia melayangkan surat yang diperuntukkan Presiden tentang Himbauan Karantina Wilayah hal itu di ralat oleh Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD-KGEH, MM surat himbauan karantina wilayah dari Dewan Guru besar dari Fakultas Kedokteran yang diteruskan lewatu Dekan yang ditujukan ke pihak Rektorat untuk diteruskan ke pimpinan yang berwenang, sebaiknya sebuah media tidak menyudutkan ke satu pihak atau memberi statement narasumber yang seolah belum koordinasi ke pihak narasumber, hal ini yang akan ditakutkan penonton dapat menafsir yang berbeda dari salah satu pihak. Semua kalangan masyarakat menunggu kabar dari perkembangan virus covid-19, dan juga tidak menggiring opini yang berbeda |
Pojok Apresiasi
Cep Ahmad Muhtar | Assalamualaikum wr wb Perkenalkan, nama saya cep ahmad muhtar dari kabupaten Garut, saya salah seorang dosen di Universitas Bhakti Kencana Garut Do'a saya sampaikan semoga seluruh Direksi dan Staf KPI dikaruniakan kesehatan keselamatan perlindungan dari Allah swt Selanjutnya, berita tentang covid19 ditayangkan di setiap chanel dan seolah mereka berlomba untuk memberitakannya, padahal hal ini sangat berdampak buruk pada sikologis psikologis bangsa indonesia yang sedang rapuh ini. Untuk itu saya mohon dengan sangat, kiranya KPI sebagai lembaga yang punya power dalam mengatur penyiaran di Indonesia untuk dapat menghentikan perlombaan menyiarkan berita duka covid19 disemua chanel Berikan mereka ruang khusus, pada jam khusus untuk menyiarkannya, jangan setiap saat memberitakannya Saya punya usul, cukup berita tentang covid 19 ditayangkan setiap jam 18.00-19.00 saja. Kalau terus dibiarkan liar, maka bisa membuat bangsa ini mati kena serangan jantung, atau tifak akan bisa fokus dengan hidup yang harus dijalaninya Ini usulan kecil yang ingin saya sampaikan, terima kasih banyak atas perkenan dan kerjasamanya Semoga KPI Indonesia tetap berkontribusi positif untuk kemajuan bangsa dan negara indonesia Wassalam Cep Ahmad Muhtar |