Populer
Melanggar Aturan Siaran? KPI Bisa Kenakan Denda PNBP!30 Jan 2025 - RG
KPI Pusat dan Garuda TV Gelar Sekolah P3SPS, Semangat Baru dalam Penyiaran Berkualitas17 Jan 2025 - Super User
P3SPS KPI: Pilar Etika dan Standar Penyiaran Indonesia18 Jan 2025 - Super User
VIDEO
Pojok Aduan
Saskia Maulida | Tayangan ini menampilkan pernikahan dini secara paksa. Hal ini melnggar UU No.16 tahun 2019 tentang perkawinan : bahwa perkawinan hanya diizinkan apabila wanita sudah mencapai usia 19 tahun. Selain itu dramatisasi poligami pria tokoh pria (39 tahun) dengan tokoh anak perempuan jelas melanggar UU Perlindungan anak yakni terkait pedofilia yang diatur dalam UU No.23 tahun 2002. OLEH KARENA ITU PROGRAM INI TIDAK LAYAK DITAYANGKAN DISALAH SATU SALURAN TV NASIONAL. Dan saya sebagai remaja perempuan merasa program ini seperti menormalisasikan pernikahan dini kepada masyarakat apalagi hal ini sudah jelas jelas salah, jadi dengan segenap hati pihak kpi menarik izin penayangan ini |
Pojok Apresiasi
BoBoiBoy Rizki | Kami sebagai penonton setia rajawali televisi RTV makin cakep meminta pihak stasiun RTV untuk bersiaran di saluran digital DVB T2 untuk wilayah Ponorogo - Madiun dan wilayah yg menyatu dengannya dengan segera, karena saya sebagai penonton juga sementara masih merasa keberatan kalau nonton nya harus repot-repot pinjam TV orang lain atau streaming TV yg harus online terus karena keterbatasan teknologi, juga termasuk mahalnya paket streaming tv online sehingga saya meminta saluran RTV ini ada di saluran digital DVB T2 yg murah dan gratis tapi pengoperasiannya cepat. Terima kasih dan pesan ini semoga tersampaikan. aku tunggu perubahan yg selanjutnyA. |