Populer
KPI Pusat dan Garuda TV Gelar Sekolah P3SPS, Semangat Baru dalam Penyiaran Berkualitas17 Jan 2025 - Super User
KPI Pusat Terima Kunjungan DPRD dan KPID Jawa Barat10 Jan 2025 - RG
KPI Pusat Terima Kunjungan DPRD Provinsi Riau15 Jan 2025 - RG
P3SPS KPI: Pilar Etika dan Standar Penyiaran Indonesia18 Jan 2025 - Super User
VIDEO
Pojok Aduan
Agustian Nugroho | Sudah beberapa bulan ini Indosiar selalu menayangkan gimmick percintaan Lesti dan Rizky Bilar (Leslar). Hampir semua acara menampilkan kisah mereka. Puncaknya di drama musikal Kulepas dgn iklhas dan Kawal Sampai Halal. Setiap tampil mereka kerap menampilkan kemesraan, saling menyentuh, berpegangan. Padahal sang wanita mengenakan hijab. Sempat juga ada kata taaruf. Kemesraan yg terus menerus ditampilkan, sepertinya makin tidak pantas. Apalagi yg menonton dan para fansnya kebanyakan remaja fanatik. Dari norma agama Islam juga tidak pantas (tidak ada konsep berpacaran) apalagi salah satu pihak berjilbab dan menjadi host acara rohani. Fans yg kadang tidak bisa obyektif, dikhawatirkan melihat adegan seperti itu menjadi hal yang lumrah dan mencontoh. Tayangan yg terus menerus ini juga merampas hak penonton untuk mendapat hiburan yg wajar, justru mendapat hal memuakkan karena ditayangkan di hampir semua acara Indosiar dan beberapa stasiun Tv seperti tak ada waktu.Mohon perhatiannya agar stasiun tv bisa lebih bijak, jangan hanya memikirkan rating. |
Pojok Apresiasi
Cep Ahmad Muhtar | Assalamualaikum wr wb Perkenalkan, nama saya cep ahmad muhtar dari kabupaten Garut, saya salah seorang dosen di Universitas Bhakti Kencana Garut Do'a saya sampaikan semoga seluruh Direksi dan Staf KPI dikaruniakan kesehatan keselamatan perlindungan dari Allah swt Selanjutnya, berita tentang covid19 ditayangkan di setiap chanel dan seolah mereka berlomba untuk memberitakannya, padahal hal ini sangat berdampak buruk pada sikologis psikologis bangsa indonesia yang sedang rapuh ini. Untuk itu saya mohon dengan sangat, kiranya KPI sebagai lembaga yang punya power dalam mengatur penyiaran di Indonesia untuk dapat menghentikan perlombaan menyiarkan berita duka covid19 disemua chanel Berikan mereka ruang khusus, pada jam khusus untuk menyiarkannya, jangan setiap saat memberitakannya Saya punya usul, cukup berita tentang covid 19 ditayangkan setiap jam 18.00-19.00 saja. Kalau terus dibiarkan liar, maka bisa membuat bangsa ini mati kena serangan jantung, atau tifak akan bisa fokus dengan hidup yang harus dijalaninya Ini usulan kecil yang ingin saya sampaikan, terima kasih banyak atas perkenan dan kerjasamanya Semoga KPI Indonesia tetap berkontribusi positif untuk kemajuan bangsa dan negara indonesia Wassalam Cep Ahmad Muhtar |