I MADE SUNARSA

Anggota KPI Pusat Periode 2022-2025

I Made Sunarsa bukanlah nama baru di dunia penyiaran. Pria kelahiran Singaraja 12 Juli 1976 ini pernah menjadi Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Daerah Bali periode 2017-2021. Bahkan dirinya juga terlibat aktif dalam penyusunan Peraturan KPI terkait revisi Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 & SPS), sebagai representasi KPID di wilayah Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. 

Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Udayana ini, pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Junior Chambers Internasional wilayah Bali. Sebuah organisasi yang menaungi profesional dan pengusaha muda di Indonesia untuk melakukan pemberdayaan di masyarakat dan menciptakan perubahan sosial yang positif. Ini juga selaras dengan aktivitas organisasi lain yang juga digelutinya, yakni Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), dan juga Kesatuan Mahasiswa Hindu DHarma Indonesia. Dia juga tercatat sebagai fasilitasr Gerbang Sadu Mandara, sebuah program pemerintah Bali dalam upaya penanggulangan kemiskinan, pengangguran serta pengurangan ketimpangan pembangunan antar wilayah.

Sebagai anggota KPI Pusat, Made Sunarsa dipercaya menjadi koordinator bidang kelembagaan. Sebagai wakil dari daerah yang sarat dengan kekayaan budaya, dia berharap penyiaran harus dapat mengangkat budaya dan kearifan lokal serta menumbuhkan kreativitas masyarakat lokal. Karenanya, porsi siaran lokal harus terus ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitasnya. Hal itu tentu saja berujung pada terangkatnya perekonomian di daerah lewat kontribusi dunia penyiaran.

Dirinya bertekad, keberadannya di KPI Pusat harus mampu memberikan perubahan yang berarti terhadap kualitas konten siaran, baik di televisi dan radio. Selaras dengan visi yang dibawa saat uji kepatutan dan kelayakan di Komisi I DPR RI, “Membangun Kualitas Penyiaran Yang Mumpuni Melalui Penguatan Kelembagaan, Regulasi dan Partisipasi Publik Untuk Mewujudkan Masyarakat Yang Cerdas dan Bermartabat di Era Digital.” Dalam pandangan Made Sunarsa, digitalisasi penyiaran diharapkan menjadi masa keemasan bagi penyiaran di Indonesia. Oleh karenanya, harus ada sinergisitas yang baik dari seluruh pihak  untuk menyukseskan penyiaran digital demi pemerataan akses informasi berkualitas. 

 

Hak Cipta © 2024 Komisi Penyiaran Indonesia. Semua Hak Dilindungi.