Acara di TV mana saja, janganlah menayangkan acara miskin inovasi dan miskin kreativitas seperti acara yang mengumbar kekayaan, gaji, nafkah suami kepada istri. Acara seperti itu tidak ada manfaatnya, lebih banyak mudaratnya. Mayoritas masyarakat hanya mampu membawa uang buat istri kurang dari 3jt sebulan, sedangkan acara tersebut menayangkan uang dari suaminya 50jt per bulan.. Tayangan seperti itu sangat menyakitkan bagi masyarakat, para istri membanfingkan nafkah yang dia terima dengan yang ada ditayangan tersebut. Kalau TV tidak mempu memproduksi acara yang positof, inovatif dan kreatif sebaiknya tutup saja atau jam tayang diperpendek saja sesuai dengan kemampuan memproduksi acara yang baik untuk paikologis masyarakat penonton TV.
Pojok Apresiasi
Theo marsodho
Saya minta indosiar memikir apa stb aman dari pencurian data konten .menurut saya tidak aman saya pribadi membeli hard disk extenal berisi acara olahraga tv nasional salahsatunya rekaman bri liga 2 penggadean 2023 dengan durasi 1.25.55 dengan dua part dan saya beli di kupang dengan harga rp 20.000 dua ribu rupiah dan rekaman ini didapatkan lewat stb tv digital yang ada fitur rekaman dari tayangan tv .semoga kita bisa hati hati dengan dvbt 2 .tv digital